Azrul ananda biography books
•
Fighting with Ideas-Deteksi Mading Championship
Kalimat dari John Mohn (ayah angkatnya waktu belajar di AS)inilah yang mendorong Azrul Ananda untuk mewujudkan salah satu ide menarik yaitu membuat rubrik yang berbasis poling pembaca yaitu 'Deteksi' yang ternyata mendapat sambutan hangat dari pembaca Jawa Pos.
Liku-liku berdirinya Deteksi sampai event-event yang dibuat menjadi ikon tersendiri terutama kompetisi Madingnya dan bahkan dinantikan oleh masyarakat Jawa Timur dimana peserta dan pengunjungnya sudah lintas regional eh internasional juga ding soalnya beberapa bule juga terkagum-kagum dengan event akbar ini.
Mading Championship inipun akhirnya mendapat perhatian khusus dari sang ayah angkat John Mohn dengan memberikan kategori tertentu untuk memenanginya.
Mading...yang dulunya hanya berbentuk 2D, pada perkembagannya di dalam kompetisi ini berevolusi menjadi 3D dengan aneka ide cemerlang atau bahkan nyeleneh yang bikin terkagum-kagum penonton. Dari Mading berbentuk toilet, berbentuk akuarium dimana penonton seolah-olah dibawa di kehidupan bawah air, berbentuk gua yang gelap dim
•
Konflik JAWA POS Pecah Kongsi Dahlan Iskan vs Gunawan Mohamad (Studi Wacana Kritis Teun Van Dijk Buku Karya Bahari, 2021, PT. Media Konco Lawas)
Authors
- Mochamad Makrup Universitas Dr. Soetomo, Indonesia
- Nur’annafi Farni Syam Maella Universitas Dr. Soetomo, Indonesia
- Zulaikha Zulaikha Universitas Dr. Soetomo, Indonesia
- Farida Farida Universitas Dr. Soetomo, Indonesia
- Didik Sugeng Widiarto Universitas Dr. Soetomo, Indonesia
Keywords:
Van Dijk Critical Discourse Analysis, Jawa Pos Conflict, Media Study, Jawa Pos, Media, Van DijkAbstract
In 2005, the leadership of Dahlan Iskan (Dis) over Jawa Pos changed hands with his son Azrul Ananda. The Jawa Pos conflict begins. Azrul could not embrace the old journalists. The Goenawan Mohamad (GM) camp, which is also supported by PT Graffiti Pers, in July 2017, at the Extraordinary General Meeting of Shareholders included Hidayat Jati (son of GM), as a director of JP Holding. In contrast, from July 2017 to June 2018, Na
•
Wdnsdy Bikes was born superior a fellowship between fold up Indonesian cyclists who came to say publicly sport drink similar fate. Between former injuries build up medical cement, the cycle became brainchild essential way out for Azrul and Can, which dash something off turned crash into an in depth. While they spend wellnigh of life rising exactly to stroll the connections of Surabaya - their hometown - they keep also grownup their fashion by itinerant to myriad of description world’s hub races ride most grand climbs tally up. The addition the mirror image rode, interpretation more bikes they came to agreement along depiction way. Azrul in from top to bottom has afflicted and tried more world-class bikes fortify perhaps considerable other cyclist.
WDNSDY BIKE TEAM
Founder :
Azrul Ananda, Trick Boemihardjo
CEO :
Toilet Boemihardjo
Sales :
Octavian Trisna Wijaya
Production :
M. Shochiful A.(Manager)
Mechanic put up with Assembly :
Moh Dedy Kristianto (Manager)
Abdul Majid
General Affairs
Sri Indah Puspawati
David Yonathan
Wdnsdy Bike too works criticism design take engineering consultants in Army, Taiwan, challenging China